Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kewajiban Seorang Istri Kristen | Renungan Motivasi Kristen

motivasikristen.com

KEWAJIBAN SEORANG ISTRI

Bacaan Alkitab: (1 Petrus 3:1-2)

“Demikian juga kamu, hai isteri-isteri, tunduklah kepada suamimu, supaya jika ada di antara mereka yang tidak taat kepada Firman, mereka juga tanpa perkataan dimenangkan oleh kelakuan isterinya, jika mereka melihat, bagaimana murni dan salehnya hidup isteri mereka itu.”

Saudaraku yang terkasih. Sudakah anda mengetahui kewajiban anda dalam berumah tangga? Dalam hal ini sebagai seorang istri. Apakah anda telah melakukan semua tugas anda dengan benar sesuai ajaran Alkitab? Pertanyaan ini seharusnya menjadi makanan utama anda dalam menjalani kehidupan atau dalam melakukan dan menjalankan tugas anda. 

Dalam bingkai rumah tangga, pasangan suami istri masing-masing memiliki hak dan kewajiban. Suami sebagai pemimpin, berkewajiban menjaga istri dan anak-anaknya, baik dalam urusan agama atau dunianya, menafkahi mereka dengan memenuhi kebutuhan makanan, minuman, pakaian dan tempat tinggalnya. Maka istri diwajibkan baginya untuk menjaga suami dan mendidik anak-anaknya untuk lebih mengenal Yesus.

Bahkan Rasul Petrus memberikan pengertian kepada para istri Kristen adalah. Ia harus tunduk, peran istri secara Alkitabiah adalah untuk tunduk kepada pimpinan suaminya, dalam Kitab (1 Korintus 11:3) mengatakan: “Tetapi Aku mau, supaya kamu mengetahui hal ini, yaitu Kepala dari tiap-tiap laki-laki ialah Kristus, kepala dari perempuan ialah laki-laki dan Kepala dari Kristus ialah Allah.”

Bahkan secara tegas Rasul Paulus juga mengatakan. “Hai isteri, tunduklah kepada suamimu seperti kepada Tuhan, karena suami adalah kepala isteri sama seperti Kristus adalah kepala jemaat. Dialah yang menyelamatkan tubuh. Karena itu sebagaimana jemaat tunduk kepada Kristus, demikian jugalah isteri kepada suami dalam segala sesuatu.” (Efesus 5:22-24)

Ini tidak menunjukkan bahwa istri mempunyai karakter, kepandaian atau kerohanian yang lebih rendah. Dalam kenyataannya, bahkan dalam militer, tidak perlu seorang pemimpin itu lebih tinggi kemampuannya dari seorang bawahannya. Tetapi otoritasnya sangat penting dalam menjalankan tugasnya secara baik dan efisien.

Saudaraku yang terkasih. Para istri harus tunduk kepada ‘suami’ dan bukan pada semua laki-laki, kepatuhan istri kepada suaminya merupakan ungkapan kasihnya yang indah dan komitmennya kepada dia. Ia harus sederhana, Rasul Petrus memperingatkan para wanita yang sibuk dengan mempersolek diri, banyak wanita di kalangan masyarakat Romawi mewarnai rambut mereka dengan warna yang aneh dan mengepangnya secara berlebihan.

Mereka juga menyukai perhiasan yang mahal, pakaian yang indah dan juga kosmetik yang mahal. Hasrat untuk cantik dan mentereng seperti ini tidak konsisten dengan rancangan Allah bagi wanita Kristen.

Dalam Kitab (Yesaya 3:16-17). Tuhan berfirman: “Oleh karena wanita Sion telah menjadi sombong dan telah berjalan dengan jenjang leher dan dengan main mata, berjalan dengan dibuat-buat langkahnya dan gemerencing dengan giring-giring kakinya, maka Tuhan akan membuat batu kepala wanita Sion penuh kudis dan Tuhan akan mencukur rambut sebelah dahi mereka.”

Saudaraku yang terkasih. Maksud bacaan (Yesaya 3:16-17) adalah gambaran hukuman Tuhan atas wanita-wanita Sion yang sombong. Mereka lupa akan tugas dan kewajiban mereka sebagai seorang istri. Mereka lebih sibuk dengan kecantikan jasmani dibandingkan dengan mencantikkan diri dengan hal-hal yang rohani. Apa yang dilakukan oleh wanita-wanita sion pada zaman dahulu tidaklah berhenti pada zamannya, melainkan pada saat ini juga banyak wanita atau istri Kristen yang lebih sibuk mementingkan kecantikan fisiknya dari pada harus melakukan kewajibannya dengan komprehensif, untuk memuliakan nama Kristus Yesus.

Sebagai seorang istri Kristen, kita harus memiliki Sikap sederhana dan kelembutan, menunjukkan keindahan rohani yang sangat berharga di hadapan Allah. Perhatian utama dari istri yang saleh bukanlah penampilan luarnya, tetapi keindahan karakternya di hadapan Allah.

Saudaraku yang terkasih. Apa pelajaran penting bagi kita lewat firman Tuhan ini? Point pentingnya adalah kita harus menjadi istri yang bertanggung jawab terhadap suami dan anak-anak kita. Kita harus menjadi istri yang setia kepada suami, anak, bahkan Tuhan. Karena itulah kewajiban utama kita sebagai seorang istri Kristen. Tuhan memberkati kita semua. Amin.

Doa: Ya Tuhan. Tegurlah Aku, bila tugasku tidak dilakukan dengan sepenuhnya.


Posting Komentar untuk "Kewajiban Seorang Istri Kristen | Renungan Motivasi Kristen"