Manfaat Ketika Menahan Amara | Motivasi-Kristen

Sumber Gambar : delegam.co

Pernakah sobat-sobat Kristen mengalami suasana ini, yakni ingin marah karena perlakuan orang yang tidak adil pada diri kita atau memfitnah serta menghujat kita, tetapi karena saudara adalah seorang hamba Tuhan atau seorang pimpinan yang tidak boleh sembarang bicara dan besikap, maka kemudian kemarahan itu harus di tahan. Bagaimana rasanya bila seperti demikian? tentu rasanya begitu menyiksakan kita bukan.

Kondisi seperti ini pula telah di alami oleh Daud, sebenarnya ia sangat marah karena tanpa tahu apa kesalahannya ia terus saja dikejar-kejar oleh musuh yang ingin membunuhnya, akibat kejaran itu ia harus terus bersembunyi, dan akibat peristiwa tersebut membuat hidupnya tidak nyaman karena harus berpindah-pindah tempat dari satu tempat ke tempat yang lain.

Daud marah sekali terhadap orang-orang yang terus memusuhinya. sebenarnya ia ingin memberontak dan bisa membalaskan semua perbuatan mereka. tetapi Daud lebih memilih diam karena baginya ketika kita menghabiskan suatu persoalan dengan amarah maka tidak akan diselesaikan dengan baik, pastinya akan ada dendam-dendam yang tersimpan dalam hati manusia.

Dari kisah Daud sebenarnya memberikan gambaran kepada kita sebagai orang-orang percaya bahwa, janganlah kita mudah terpancing emosi atau amarah yang berlebihan ketika orang lain membenci, memfitnah dan bahkan menjatuhkan kita, melainkan kita dapat tetap bersabar dan berdoa kepada Tuhan Yesus, karena hanyalah Tuhan Yesus yang mempunyai Hak untuk membalaskannya, kita sebagai manusia tidak mempunyai hak untuk membalas apa yang telah orang lain lakukan bagi kita. Firman Tuhan berkata :"Saudara-saudaraku yang kekasih, janganlah kamu sendiri menuntut pembalasan, tetapi berilah temapat kepada murka Allah, sebab ada tertulis : Pembalasan itu adalah hak-Ku, Akulah yang akan menuntut pembalasan."(Roma 12 : 19).

Sobat-sobat Kristen, manfaat ketika kita menahan amarah kita adalah, kita terhindar dari dosa yang akan membuat kita kehilangan kepercayaan Allah, sehingga pesan saya kepada kita semua sebagai anak-anak Allah, marilah kita dapat bersikap sabar dalam segala hal, janganlah kita terpancing emosi ketika di perhadapkan dengan suatu masalah hidup, ketahuilah orang-orang yang tidak mampu menahan emosinya pada saat marah, maka mulutnya akan mengeluarkan dosa, dan dosa yang akan membawanya pada penghakiman terakhir, dan membuat dirinya akan kehilangan kerajaan Sorga.