Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengampunan Membebaskan Diri Anda | Renungan Motivasi Kristen

www.motivasikristen.com

Sahabatku.  Tidak ada cara menjadi baik secara instan. Segala sesuatu di dunia perlu proses, termasuk bagaimana caranya memperbaiki diri menuju lebih baik.

Manusia bukanlah mesin yang bisa sekali klik kembali kepada keadaan semula. Bahkan mesin pun perlu proses dan memakan waktu panjang untuk diperbaiki.

 Banyak orang bertanya bagaimana cara menjadi diri sendiri ketika berada dalam kegalauan, tak tahu kearah mana melangkah dalam hidup. 

Berbagai pengaruh yang datang dari luar menjadikan dirinya tak kenal lagi siapa dirinya yang sebenarnya.

Tidak ada manusia yang sempurna, semua dari kita melakukan kesalahan dan kita diberi kesempatan dan waktu agar mau belajar untuk senantiasa memperbaiki diri, menjadi baik kembali. 

Bisa jadi beberapa hari adalah hari yang kita anggap paling baik, beberapa hari berikutnya kita merasa terpuruk, terjebak emosi atau terjebak dalam perilaku yang tidak pantas karena satu dan lain hal 

Beberapa kesalahan kecil, misalnya tak sengaja menumpahkan kopi di baju orang atau mendorong orang yang menghalangi jalan di gerbong kereta, atau kesalahan yang kita anggap besar misalnya kolusi atau korupsi, semua bisa terjadi dalam kehidupan ini.

Menyadari kesalahan adalah pintu pertama menuju perbaikan hidup dan niat untuk memperbaikinya harus diiringi dengan usaha yang maksimal. 

Tidak ada cara menjadi baik kecuali menghindari jatuh ke dalam lobang yang sama. Untuk memperbaiki diri kita perlu bersungguh-sungguh melakukannya bukan hanya ikrar di mulut saja.

Itu adalah kalau kita yang melakukan kesalahan. Bagaimana kalau justru orang lain yang melakukan kesalahan kepada kita, melakukan tindakan yang tidak sepantasnya dan membuat hati sakit? 

Tentu luka ini tidak mudah disembuhkan. Akan ada keinginan untuk melakukan tindakan balasan atau setidaknya menginginkan orang itu mendapatkan tindakan setimpal seperti yang dilakukannya kepada kita. 

Di sinilah ujian berikutnya yang harus membuat kita lulus, agar bisa naik derajat menjadi orang yang lebih baik dari sekarang, sehingga sukses dan kejayaan bisa kita raih.

Menjadi diri sendiri, tidak beserta siapa pun yang setuju agar dendam dibalaskan, itu yang seharusnya perlu kita lakukan. 

Karena agama tidak pernah mengajarkan dendam justru mengajarkan orang untuk memaafkan sesama. Memberi ampun itu adalah cara menjadi baik dan cara memperbaiki diri saat kebanyakan orang justru lebih suka menyimpan dendam dan berniat melakukan pembalasan. 

Pengampunan akan membantu Anda untuk mencapai tujuan-tujuan Anda bahkan untuk tujuan-tujuan yang paling praktis dan segera. Dan pengampunan pula yang membuat diri Anda menjadi baik dan lebih baik dari orang-orang yang tidak sudi melakukannya. 

Mungkin Anda menginginkan pekerjaan yang lebih baik, mendapatkan uang yang lebih banyak, memiliki hubungan yang lebih baik, atau tinggal di tempat yang lebih baik, pengampunan akan membantu Anda untuk mencapai semua tujuan itu. 

Karena itu adalah perilaku positif yang akan menarik energi positif bagi siapa pun yang berpikiran positif.

Jika Anda belum mengampuni maka sebagian dari energi kehidupan di batin Anda akan terjebak dalam kebencian, kemarahan, rasa sakit, atau penderitaan dari berbagai macam hal. Energi kehidupan yang terjebak ini akan membatasi diri Anda. 

Ini seperti mencoba untuk naik sepeda dengan sebagian rem. Pasti tentunya akan memperlambat Anda, membuat frustrasi dan sulit untuk bergerak maju ke depan.

Belajar untuk mengampuni diri sendiri juga sangatlah penting. Menyakiti diri sendiri, dengan menolak mengampuni diri sendiri, juga akan dapat menyakiti orang lain. 

Jika Anda tidak mengampuni diri sendiri maka Anda juga berarti sedang menghukum diri sendiri dengan menolak diri sendiri pada hal-hal baik yang ada di dalam hidup Anda. Semakin Anda menolak diri Anda, maka akan semakin sedikit yang harus Anda berikan. Tuhan Yesus memberkati kita semua. Amin.

Posting Komentar untuk "Pengampunan Membebaskan Diri Anda | Renungan Motivasi Kristen "