Masa Muda Adalah Masa Pilhan | Renungan Motivasi Kristen
MASA MUDA ADALAH MASA PILIHAN
Bacaan Alkitab:
(Pengkhotbah 11:9)
“Bersukarialah,
hai pemuda, dalam kemudaanmu, biarlah hatimu bersuka pada masa mudamu, dan
turutilah keinginan hatimu dan pandangan matamu, tetapi ketahuilah bahwa karena
segala hal ini Allah akan membawa engkau ke pengadilan"
Sahabatku yang terkasih, Tidak bisa dipungkiri bahwa dalam hidup kita selalu di perhadapkan dengan pilihan.
Dalam menentukan pilihan tentunya kita perlu memikirkan dengan matang dan siap mengambil resiko dari apa yang sudah diputuskan.
Biasanya, jika sesuatu terjadi di luar ekspetasi kita, maka kita akan menyesal dengan apa yang kita putuskan.
Selaku anak muda, dalam menghadapi sebuah pilihan kita sering mengambil keputusan menurut emosi dan perasaan kita saja tanpa menggunakan akal sehat dan berpikir panjang apa akibatnya, sehingga kita sering salah untuk mengambil keputusan dalam hidup kita.
Kita lebih mementingkan sesuatu yang terjadi sekarang dibandingkan dengan akibat yang akan terjadi kedepannya jika kita mengambil sebuah keputusan yang hanya menggunakan emosi dan perasaan saja.
Untuk itu kita perlu hikmat dan melibatkan Tuhan saat mengambil keputusan-keputasan dalam kehidupan kita.
Pengkhotbah mengajak melalui bacaan kita ini untuk bersukaria dalam kemudaan kita karena ada masanya kita sudah tidak lagi menikmati masa muda kita. (Penghotbah 12:1-7, menggambarkan kepada kita masa di mana sudah tidak bisa lagi menikmati masa muda.
Tetapi kesenangan yang dianjurkan oleh pengkhotbah adalah kesenangan yang cerdas artinya semua kesenangan dan sukacita harus dikendalikan dengan kesadaran bahwa Tuhan akan meminta pertanggungjawaban atas semua perbuatan kita.
Jika dalam kehidupan masa muda, kita tidak mempergunakan dengan melakukan hal-hal yang baik maka percayalah kita akan menyesal di kemudian hari. Ada begitu banyak contoh disekeliling kita, sebuah penyesalan ketika mereka tidak mempergunakan masa muda mereka dengan baik.
Sebagai anak muda Kristen, kita dianjurkan untuk mempergunakan hidup kita dengan bijak untuk kemuliaan nama Tuhan. Selagi kita kuat, bawalah hidup kita untuk melakukan hal-hal yang menyenangkan Tuhan.
Terkadang ini menjadi pilihan yang sulit untuk kita lakukan karena kehidupan masa muda adalah masa di mana kita ingin mencoba banyak hal. Kita lebih sering mengikuti keinginan hati bukan keinginan Tuhan. Karena sepertinya keinginan Tuhan bertentangan dengan keinginan kita.
Kita menganggap bahwa kita bisa melakukan kehendak Tuhan nanti ketika kita sudah lebih dewasa, berkeluarga atau pun ketika kita sudah lansia.
Sahabatku yang terkasih, sebuah penyesalan tidak akan datang didepan, ia akan datang setelah kita menghadapi sebuah penderitaan dalam hidup.
Ketika dalam masa muda, kita mau hidup dalam dosa dan memilih jalan yang salah, maka di masa mendatang kita akan mengalami penyesalan.
Tetapi jika dalam masa muda, kita mengizinkan Tuhan untuk membimbing sehingga bisa memilih dan hidup dengan baik seturut dengan kehendak-Nya, maka di masa- masa mendatang kita akan menikmati sebuah kebahagiaan.
Memang tidak bisa di pungkiri, bahwa menjalani masa muda menurut kehendak Tuhan tidaklah mudah, akan ada tantangan dan godaan bahkan begitu banyak hal yang akan kita korbankan, mungkin waktu, tenaga, pikiran, perasaan, harta dan lain sebagainya.
Tetapi jika kita bisa memilih untuk tetap hidup menurut kehendak-Nya percayalah akan ada masa di mana kita akan menikmati dampak dari semua yang sudah dilakukan.
Mintalah
hikmat yang dari Tuhan agar memampukan kita untuk bisa menentukan pilihan
terbaik dalam hidup dimasa muda kita. Tuhan Yesus memberkati semua. Amin
By: Wiwin Priscilla Sero
Doa:
Ya Tuhan.
Mampukanlah aku untuk bisa memilih hidup dimasa muda menurut kehendak-Mu.
Terima kasih untuk renunganNya.. Tuhan Yesus Memberkati
BalasHapusmotivasi yang sangat bagus untu anak muda dalam mengambil keputusan. Tuhan Yesus Kristus memberkati
BalasHapusTerima Kasih atas renungannya. Imanuel
BalasHapusPuji Tuhan, sangat menyentuh bagi anak muda
BalasHapusTerimakasih renungannya, Tuhan Yesus memberkati
BalasHapus